A. Pengertian
Tanggung Jawab
Pengertian tanggung jawab dalam Kamus Umum
Bahasa Besar Indonesia adalah keadaan dimana wajib menanggung segala sesuatu,
sehingga berkewajiban menanggung, memikul jawab, menanggung segala sesuatunya
atau memberikan jawab dan menanggung akibatnya.
Tanggung jawab itu bersifat kodrati,
artinya sudah menjadi bagian kehidupan Indonesia , setiap manusia akan dibebani
dengan tanggung jawab. Jika tidak mau bertanggung tanggung jawab maka ada pihak
lain yang memaksakan tanggung jawab tersebut.
Tanggung jawab dapat dilihat dari dua sisi,
dari sisi si pembuat iya harus menyadari tanggung jawab terserbut , dari sisi
pihak lain jika pembuat tidakn bertanggug jawab pihak lain akan memulihkan baik
secara individual ataupun kemasyarakatan.
Disini saya seorang mahasiswa yang dituntut
unuk belajar dan mempunyai tanggung jawab yang sangat besar , oleh karena itu
saya tidak akan menyia-nyiakan kesempataan ini untuk mencapai kesuksesan. Banyak
orang berfikir kuliah itu menghabis-habiskan uang tetapi disini saya diberi
kesempatan oleh orang tua saya dan tidak akan saya sia-sia kan, disini
tanggung jawab saya sangat lah besar
oleh karena itu saya harus bertanggung jawab penuh dalam soal kuliah dari IP
dan kelulusan suatu saat nanti.
B. Macam – Macam Tanggung
Jawab
Dalam usahanya itu manusia juga menyadari
bahwa ada kekuatan lain yang ikut menentukan, yaitu kekuasaan Tuhan. Dengan
demikian tanggung jawab itu dapat dibedakan menurut keadaan manusia atau
hubungan yang dibuatnya, atas dasar ini, lalu dikenal beberapa jenis tanggung
jawab, yaitu:
a)
Tanggung Jawab Terhadap
Diri Sendiri
Tanggung jawab terhadap diri sendiri menentukan kesadaran setiap orang
untuk memenuhi kewajibannya sendiri dalam mengembangkan kepribadian sebagai
manusia pribadi. Dengan demikian bisa memevahkan masalah-masalah kemanusiaan
mengenai dirinya sendiri menurur sifat dasarnya manusia adalah mahluk bermoral,
tetapi manusia juga pribadi. Karena merupakan seorang pribasi maka manusia
mempunyai pendapat sendiri, perasaan sendiri, berangan-angan sendiri. Sebagai
perwujudan dari pendapat, perasaan dan angan-angan itu manusia berbuat dan
bertindak. Dalam hal ini manusia tidak luput dari kesalahan, kekeliruan, baik
yang sengaja maupun yang tidak.
Contohnya saya sebagai mahasiswa bertanggung jawab atas hasil IP saya
yang saya peroleh oleh karena itu saya harus giat belajar agar mendapat ip yang
memuaskan diri saya.
b)
Tanggung Jawab Terhadap
Keluarga
Keluarga merupakan masyarakat kecil. Keluarga terdiri dari suami, istri,
ayah, ibu anak-anak, dan juga orang lain yang menjadi anggota keluarga. Tiap
anggota keluarga wajib bertanggung jawab kepada keluarga. Tanggung jawab ini
menyangkut nama baik keluarga. Tetapi tanggung jawab juga merupakan
kesejahteraan, keselamatan dan kehidupan.
Contohnya saya akan menuruti perintah orang tua karena itu tanggung jawab
saya sebagai anak , dan menjaga nama baik, berprilaku sopan terhadap masyarkat.
c)
Tanggung Jawab Terhadap
Masyarakat
Pada hakekatnya manusia tidak bisa hidup tanpa bantuan manusia lain,
sesuai dengan kedudukannya sebagai mahluk sosial. Karena membutuhkan manusia
lain maka ia harus berkomunikasi dengan manusia lain. Sehingga dengan demikian
manusia disini merupakan anggota masyarakat yang tentunya mempunyai tanggung
jawab seperti anggota masyarakat yang lain agar dapat melangsungkan hidupnya
dalam masyrakat tersebut. Wajarlah apabila segala tingkah laku dan perbuatannya
harus dipertanggung jawabkan kepada masyarakat.
Contohnya saya berprilaku sopan dan baik terhadap masyarakat kita tak
mungkin hidup dengan sendiri oleh karena itu , berprilaku baik dengan semua
masyarakat.
d)
Tanggung Jawab Kepada
Bangsa / Negara
Suatu kenyataan lagi, bahwa tiap manusia, tiap individu adalah warga
negara suatu negara. Dalam berpikir, berbuat, bertindak, bertingkah laku
manusia tidak dapat berbuat semaunya sendiri. Bila perbuatan itu salah, maka ia
harus bertanggung jawab kepada Negara.
Contohnya saya generasi muda harus memilih calon presiden yang baik dan
benar karena itu tanggung jawab kita sebagai bangsa yang bersifat demokratis
yang sebagamana harus menjaga tanah air kita dan membangun tanaha air kita
supaya negara ini sejahatera.
e)
Tanggung Jawab Terhadap
Tuhan
Tuhan menciptakan manusia di bumi ini bukanlah tanpa tanggung jawab,
melainkanuntuk mengisa kehidupannya manusia mempunyai tanggung jawab lngsung
terhadap Tuhan. Sehingga tindakan manusia tidak bisa lepas dari hukum-hukum
Tuhan yang dituangkan dalam berbagai kitab suci melalui berbagai macam agama.
Pelanggaran dari hukum-hukum tersebut akan segera diperingatkan oleh Tuhan dan
juga dengan peringatan yang keraspun manusia masih juga tidak menghiraukan maka
Tuhan akan melakukan kutukan. Sebab dengan mengabaikan perintah-perintah Tuhan
berarti mereka meninggalkan tanggung jawab yang seharusnya dilakukan manusia
terhadap Tuhan sebagai penciptanya, bahkan untuk memenuhi tanggung jawab,
manusia perlu pengorbanan.
Contohnya saya menjalakan sholat 5 waktu , berpuasa , berakhlak baik agar
menjadi makhluk tuhan yang bahagia dunia dan akhirat.
C. Pengabdian dan
Pengorbanan
1. Pengabdian
Pengabdian itu adalah perbuatan baik yang berupa pikiran, pendapat
ataupun tenaga sebagai perwujudan kesetiaan, cinta, kasih sayang, hormat, atau
satu ikatan dan semua itu dilakukan dengan ikhlas.
Pengabdian itu hakekatnya adalah
rasa tanggung jawab, apabila orang bekerja keras sehari penuh untuk mencukupi
kebutuhan, hal itu berarti mengabdi kepada keluarga.
Lain halnya jika kita membantu teman dalam kesulitan, mungkin sampai
berhari-hari itu bukan pengabdian, tetapi hanya bantuan saja.
Contohnya pengabdian kepada tuhan dengan tidak melanggar larangannya dan
selalu menaati perintahnya karena dial ah yang menciptakan kita.
2. Pengorbanan
Pengorbanan berasal dari kata korban atau kurban yang berarti
persembahan, sehingga pengorbanan berarti pemberian untuk menyatakan kebaktian.
Dengan demikian pengorbanan yang bersifat kebaktian itu mengandung unsur
keikhlasan yang tidak mengandung pamrih suatu pemberian yang didasarkan atas
kesadaran moral yang tulus ikhlas semata-mata.
Pengorbanan merupakan juga bagian
dari pengabdian. Segala sesuatu yang bersifat pengabdian, pasti terdapat
tindakan pengorbanan, sekecil apapun itu. Berbuat pengorbanan itu
bermacam-macam, dapat berupa harta benda, pikiran, perasaan, bahkan dapat juga
berupa pengorbanan berbentuk jiwanya. Pengorbanan diserahkan secara ikhlas
tanpa pamrih, tanpa ada perjanjian, tanpa ada transaksi, kapan saja diperlukan.
Contohnya seorang janda yang ditinggalkan suaminya berkerja keras untuk
menafkahi anaknya dengan susah payah penuh pengorbananya.
Kesimpulan :
Tanggung
jawab adalah seorang yang harus memikul beban yang dipenuhi oleh pihak lain
yang berbuat atau perbuatan dari pihak lain sebagai pengabdian / pengorbanan.
Referensi:
http://elearning.gunadarma.ac.id/docmodul/ilmu_budaya_dasar/bab9-manusia_dan_tanggung_jawab.pdf
Referensi:
http://elearning.gunadarma.ac.id/docmodul/ilmu_budaya_dasar/bab9-manusia_dan_tanggung_jawab.pdf
Tidak ada komentar:
Posting Komentar